Teknologi juga dapat membantu untuk meningkatkan interaksi antar
pengajar dan pelajar, dan membuat proses belajar yang berpusat pada pelajar (student
oriented). Dengan kata lain, penggunaan media menggunakan
audio visual atau komputer media dapat membantu siswa itu memperoleh pelajaran
bermanfaat.
Guru sebagai pengembang media pembelajaran harus mengetahui perbedaan pendekatan-pendekatan dalam belajar agar dapat memilih
strategi pembelajaran yang tepat. Terdapat beberapa teori belajar
yang melandasi penggunaan teknologi/komputer dalam pembelajaran yaitu;
1. Teori Behaviorisme
2. Teori Kognitivisme
3. Teori Konstruktivisme
A. Media Pembelajaran
Media adalah saluran
komunikasi diturunkan dari bahasa latin yang artinya perantara atau pengantar
pesan dari pengirim ke penerima (Sadiman, 2006). Contohnya film, televisi,
diagram, bahan cetak, komputer dan pengajar.
Dalam naskah yang
sama, Henich dkk (1996) membagi media pembelajaran sebagai berikut; media non
proyeksi, media terproyeksi, media audio, media gerak, media komputer, media
belajar jarak jauh:
1. Media Non Proyeksi : Yang termasuk
media non proyeksi ialah objek nyata, model, kit multi media, kunjungan
lapangan, bahan ajar cetak, bahan ajar gratis dan murah, gambar non proyeksi
2. Media Gambar Terproyeksi : Media yang
termasuk dalam media gambar terproyeksi ialah OHP, slide, proyeksi gambar
computer, presentasi multi gambar, film strip dan proyeksi opaq
3.
Media
Audio : Media yang termasuk audio ialah semua media yang berbasis suara. Secara
umum media audio ialah kaset, mikro kaset, CD, MP3.
4.
Media
Gerak : Media pembelajaran yang termasuk ke dalam media gerak ialah video dan
film.
5.
Media
Berbasis Komputer : Format yang sekarang ini banyak beredar misalnya
pembelajaran interaktif, pembelajaran berbasis internet maupun pembelajaran
berbasis komputer lainnya.
6.
Media
Belajar jarak Jauh : Heinich, dkk (1996) membahas tentang media belajar jarak
jauh. Yang termasuk dalam media belajar jarak jauh ialah radio, telekonfrensi
audio, telekonfrensi audiografik dan TV belajar jarak jauh.
B. Model ASSURE
Untuk penggunaan media pembelajaran
agar lebih efektif, Heinich mengajukan model ASSURE.
1. Analyze Learner
Langkah pertama dalam perencanaan ialah mengidentifikasi pemelajar. Yang perlu dianalisa dari pemelajar ialah: a) karakeristik umum, b) kompetensi prasyarat baik pengetahuan, keterampilan maupun sikap tentang topik pembelajaran, dan c) gaya belajar.
Langkah pertama dalam perencanaan ialah mengidentifikasi pemelajar. Yang perlu dianalisa dari pemelajar ialah: a) karakeristik umum, b) kompetensi prasyarat baik pengetahuan, keterampilan maupun sikap tentang topik pembelajaran, dan c) gaya belajar.
2. State Objective
Langkah selanjutnya ialah menuliskan tujuan pembelajaran secara spesifik mungkin. Tujuan pembelajaran dapat diperoleh dari silabus, buku teks, dari kurikulum utama, atau dikembangkan oleh instruktur.
Langkah selanjutnya ialah menuliskan tujuan pembelajaran secara spesifik mungkin. Tujuan pembelajaran dapat diperoleh dari silabus, buku teks, dari kurikulum utama, atau dikembangkan oleh instruktur.
3. Select Methods, Media and Materials
Setelah mengetahui karakter pemelajar dan tujuan pembelajaran. Maka tahap selanjutnya ialah membuat jembatan untuk menghubungkan keduanya. Jembatan tersebut ialah metode, media dan bahan pembelajaran. Ada tiga option dalam memilih bahan pembelajara, yaitu:
a. Memilih bahan pembelajaran yang sesuai
b. Memodifikasi bahan pembelajaran yang ada
c. Merancang bahan pembelajaran baru
Setelah mengetahui karakter pemelajar dan tujuan pembelajaran. Maka tahap selanjutnya ialah membuat jembatan untuk menghubungkan keduanya. Jembatan tersebut ialah metode, media dan bahan pembelajaran. Ada tiga option dalam memilih bahan pembelajara, yaitu:
a. Memilih bahan pembelajaran yang sesuai
b. Memodifikasi bahan pembelajaran yang ada
c. Merancang bahan pembelajaran baru
4. Utilize Media and Materials
Setelah memodifikasi atau mendesain bahan pembelajaran tahap selanjutnya ialah membuat perencanaan penggunaan bahan pembelajaran tersebut dalam mengimplementasikan metode yang digunakan.
Setelah memodifikasi atau mendesain bahan pembelajaran tahap selanjutnya ialah membuat perencanaan penggunaan bahan pembelajaran tersebut dalam mengimplementasikan metode yang digunakan.
5. Require Learner Participation
Untuk lebih efektif dalam penggunaan bahan pembelajaran dapat dilakukan dengan melibatkan pemelajar.
Untuk lebih efektif dalam penggunaan bahan pembelajaran dapat dilakukan dengan melibatkan pemelajar.
6. Evaluate and Revise
Setelah pembelajaran, penting untuk dilakukan evaluasi tentang dampak dan efektivitas penggunaan media dan bahan pembelajaran.
Setelah pembelajaran, penting untuk dilakukan evaluasi tentang dampak dan efektivitas penggunaan media dan bahan pembelajaran.
PEMBAHASAN
A.
Analisis Siswa
Pada SMPN 2 Koto besar Kab.Dharmasraya VII siswanya
berjumlah 150 orang yang terdiri dari 6 lokal. Siswa disini rata-rata berasal
dari keluarga petani. Keadaan sekolah disini sudah agak maju. Pengetahuan
ank-anak tentang pembelajaran TIK sudah agak berkembang tetapi baru sebatas
mengetahui. Mereka belum bisa menggunakannya secara baik dan benar.
Sekolah ini mempunyai satu laboratorium komputer. Jumlah
komputernya sudah mencukupi. Satu komputer digunakan oleh 2-3 orang siswa.
Siswa belajar TIK hanya sebatas pada teori dan prakteknya
dengan komputer, tetapi belum dapat meningkatkan prestasi siswa secara khusus.
Misalnya siswa hanya bisa mengetik dan menghidupkan serta mematikan komputer.
Padahal ada kegunaan lain dari komputer yang belum mereka ketahui seperti
aturan penggunaan dan cara penerapan dengan perbedaan software.
B.
Tujuan
Tujuan
pembelajaran ditulis berdasarkan kemampuan awal siswa. Rata-rata kemampuan awal
anak-anak disini sudah agak maju, tetapi mereka hanya sebatas mengetahui belum
mampu menggunakannya dengan benar
C. Memilih metode media dan materi
Setelah mengetahui karakter pemelajar dan tujuan
pembelajaran. Maka tahap selanjutnya ialah membuat jembatan untuk menghubungkan
keduanya. Jembatan tersebut ialah metode, media dan bahan pembelajaran. Media
yang digunakan adalah media yang hanya tersedia disekolah, diantaranya
computer, OHP dan buku teks pembelajaran
D. Pengguaan
Penggunaan darii media yang ada akan difokuskan kepada
siswa, karena dengan adanya pengalaman dari siswa maka akan memudahkan guru
untuk memberian penjelasan kepada siswa
E. Partisipasi pebelajar
Untuk meningkatkan partisipasi siswa dalam belajar maka
dirancang kegiatan praktikum serta kegiatan diskusi dan debat.
F. Evaluasi
Evaluasi yang dilakukan berupa tes formatif dan sumatif
yanfg berbentu uraian dan essai. Untuk ujian praktek belum memungkinkan
ilakukan karena kekurangan alat praktikum dan keterbatasan anak dalam
mengembanghkan pelajaran karena baru pertama kali mengikuti.
BERIKUT SATU CONTOH DESAIN
PENGEMBANGAN RPP DENGAN METODE ASSURE
RENCANA
PEMBELAJARAN DENGAN METODE ASSURE
Sekolah : SMPN
2 Koto Besar
Mata Pelajaran : Teknologi
Informasi dan Komunikasi
Kelas / Semester : VII
/ 1
Alokasi Waktu : 6 jam pelajaran (3 x pertemuan)
Standar Kompetensi : 1. Memahami penggunaan teknologi informasi dan komunikasi, dan
prospeknya di masa mendatang
Analyze Learner
Peserta :
-
Murid kelas VII Semester 1 SMP N 1 Koto Besar
Prasyarat :
-
Siswa sudah mengenal peralatan
Teknologi Informasi an komunikasi
-
Siswa telah menyelesaikan mata
pelajaran sebelumnya
Gaya Belajar :
menggunakan metode diskusi, Tanya jawab dan pemberian tugas
dalam kegiatan belajarnya. Kegiatan belajarnya belum banyak prakteknya.
Kondisi sosial budaya (kalau perlu) : didominasi oleh budaya local yaitu
budaya Dharmasraya
State Objectives
Kompetensi Dasar :
1Mengidentifikasi berbagai peralatan teknologi informasi dan komunikasi.
Indikator :
Memahami penggunaan telegraf, telepon, faksmile,
televisi, radio, telepon bergerak,
komputer dan Internet, dan peranan masing-masing dalam menyampaikan informasi.
Tujuan Pembelajaran
- Siswa mampu mengidentifikasi berbagai peralatan teknologi telekomunikasi
- Siswa memahami karateristik dasar dan penggunakan teknologi telekomunikasi
- Siswa mengenal berbagai jenis komputer dan penggunaanya sebagai sebuah perangkat TIK
- Siswa mengenal Internet sebagai sebuah perangkat TIK
Select Methods, Media and
Materials
(1)
model dan metode pembelajaran
a. Model
Pembelajaran : Pembelajaran Langsung (D.J.)
Pembelajaran
Kooperatif (C.L.)
b. Metode : Diskusi Kelompok
Debat
Game
(2). Media
·
LCD,
Komputer, OHP (cadangan), White board (untuk menulis hasil tanyajawab)
(3). Bahan Ajar
-
Bahan ajar yang disediakan guru
-
Buku paket untuk belajar siswa
Utilize Media and Materials
(1). Preview the Materials.
Guru mempersiapkan materi ajar dan mengecek kembali file
presentase yang akan diajarkan sesuai dengan urutan serta yakin bahan-bahan
tayangan telah lengkap
(2). Prepare the Materials.
- mempersiapkan materi berupa handout, file presentasi
- mempersiapkan spidol
- mengecek ulang dan siapkan kertas transparan
(3). Prepare Environment.
•
Mengecek seluruh peralatan (Komputer, LCD, OHP, Spidol, dll.) yang ada di kelas sebelum memulai KBM, sesuai
dengan kebutuhan selama KBM
•
Memberitahukan
kepada petugas piket tentang adanya diskusi kelompok dan mendiskusikan penataan
ruangnya.
(4). Prepare the Learners.
•
Memberikan rasa nyaman pada peserta
dengan pertanyaan ringan sebagai alat untuk memfokuskan perhatian peserta
•
Menjelaskan tujuan pembelajaran, memberikan handout, jelaskan agenda pembelajaran selama
KBM
•
Membuat kesepakatan, pembagian waktu
dan Proses pembelajaran
(5). Provide Learning Experience
- Sessi awal perkenalan
- presentasikan konsep-konsep
- ada kesempatan diskusi, sharing
- pengambilan keputusan yang dilakukan oleh siswa
dibawah bimbingan guru
Require Learner
Participation
Peserta belajar,
diajak berpartisipasi dengan
-
Menjawab pertanyaan,
-
berpartisipasi
-
Diajak Menjawab pertanyaan agar melibatkan seluruh peserta dalam pembelajaran
-
komunikasi 2 arah
-
umpan balik
Instruktur/fasilitator
-
libatkan peserta
dalam pembelajaran
-
lakukan komunikasi
2 arah
-
lakukan upaya
umpan bali
Evaluate
and Revise
(1).
Penilaian Belajar
Bentuk :
a.
tes obyektif
b.
Essay
c.
menyimpulkan materi pelajaran
(2).
Bahan Ajar berupa
hand out dari guru
Diminta
tanggapan siswa tentang bahan ajar yang telah diberikan oleh guru berupa hand
out.
(3).
Penilaian program /KBM
Siswa diminta untuk mengkoreksi
kegiatan belajar yang telah dilakukan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar